ICESRE Wadah Bagi Para Ilmuwan dalam Pengembangan Akademik
SEMARANG – Lembaga Penelitian Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) konsisten memfasilitasi para peneliti dalam memaparkan hasil riset.
Wakil Rektor IV UPGRIS, Dr Nur Khoiri mengemukakan, melalui forum ilmiah pihaknya ingin memberi wadah kepada para ilmuwan berkontribusi dalam pengembangan akademik.
“Kami ingin memfasilitasi para akademisi yang selama ini fokus pada penelitian untuk memaparkan tema-tema kajian yang diangkat,” kata Khoiri usai membuka konferensi internasional yang diselenggarakan LPPM UPGRIS di kampus tersebut, Kamis 5 Oktober 2023.
Konferensi bertajuk International Conference on Education and Social Science Research (ICESRE) ini mengangkat topik Empowering Equality and Diversity in Education and Social Sciences through Differentiated, and Technology-Enhanced Learning.
Sejumlah akademisi dari dalam dan luar negeri turut menghadiri konferensi internasional ini. Sebut saja dari Australia, Nigeria, Korea Selatan, Malaysia hingga Finlandia.
Ketua panitia, Dr Muhtarom mengatakan, konferensi ini dimaksudkan untuk memberikan wadah bagi para dosen, guru dan praktisi di bidang pendidikan dan ilmu sosial untuk berbagi hasil penelitian.
“Konferensi ini merupakan yang keenam kali kami selenggarakan. ICESRE dari tahun ke tahun mengangkat tema yang terkini dan menyesuaikan kebutuhan keilmuwan,” ujarnya.
Ketua LPPM UPGRIS, Dr Wiyaka menambahkan, forum ilmiah tersebut dilaksanakan secara daring. Penyelenggara menerima sekitar 70 paper yang sudah ditelaah untuk selanjutnya akan diterbitkan di database yang terindeks Web of Science.
“Pemilihan tema diambil untuk mengatasi terkait tantangan pembelajaran berkenaan dengan teknologi dan aspek-aspek lainnya,” ungkapnya.(SJ/15)