Ini Cara Sandiwara Kentrung Gaul Cegah Stunting di Demak
DEMAK – Stunting merupakan sebutan bagi gangguan pertumbuhan pada anak. Penyebab utama dari stunting adalah kurangnya asupan nutrisi selama masa pertumbuhan anak makanya ibu hamil perlu mendapat asupan nutrisi yang baik.
Caranya yaitu dengan menerapkan pola hidup sehat, konsumsi makanan bergizi, konsumsi vitamin, rutin berolahraga, kelola berat badan agar tetap ideal, banyak minum air putih dan tidur Cukup.
Untuk mencegah stunting merupakan tugas kita Bersama, bukan cuma tugas penyuluh kesehatan saja tapi juga butuh dukungan dan kerja sama dari masyarakat.
Itulah sekelumit isi dari pertunjukan Sandiwara Kentrung Gaul yang diproduksi oleh Dramalab Indonesia berkerja sama dengan Kominfo Kabupaten Demak yang diperuntukan untuk seleksi Festival Pertunjukan Rakyat FK Metra 2023.
Menurut Zoex Zabidi, penggagas Sandiwara Kentrung Gaul, pertunjukan ini merupakan upaya untuk merevitalisasi pertunjukan kentrung di demak yang dipelopori oleh Mbah Samsuri.
“Saya mengadopsi sandiwara kentrung gaul dari kentrung Mbah Samsuri. Sengaja saya menambahkan kata gaul agar dapat diterima dikalangan milenial,” kata Zoex Zabidi, seperti dikutip dalam pers rilisnya, Senin (19/6/2023).
Konotasi gaul dalam pertunjukan ini bisa jadi karena pertunjukan dikemas secara komedi dengan mengandalkan dalang kentrung sebagai pembawa cerita dan beberapa anak wayang sebagai pemeran cerita. Tak lupa sisipan lagu yang sesuai dengan konteks cerita yang dimainkan dengan aransemen yang menghibur ala Kentrung Gaul.
“Kedepan saya juga akan menambahkan alat musik lain agar konsep hiburannya bisa lebih menghibur,” imbuh Zoex Zabidi.
Kentrung Gaul merupakan produksi dari Dramalab Indonesia yang di motori oleh Zoex Zabidi dan Elika dan didukung oleh para pelaku teater.
“Ini merupakan upaya kami dalam mencari bentuk pertunjukan yang mengadopsi kearifan lokal. Dan kentrung menjadi pilihan karena di kota wali ini tidak ada penerusnya,” papar Elika dari Dramalab Indonesia.
Beberapa lakon sudah disiapkan oleh Kentrung Gaul, diantaranya gempur rokok ilegal, jangan membully sesama dan menjadi pemilih cerdas.
“Kedepan kami siap bekerja sama dengan instansi pemerintah maupun swasta untuk menjadi corong propaganda program yang diinginkan,” imbuh Elika.
“Setidaknya apa yang dilakukan oleh Dramalab Indonesia dengan Kentrung Gaul ini, dapat menambah kegairahan berkesenian di Kota Demak,” pungkas Elika. (SJ/12)